Monday, November 27, 2017

Analisis dengan Metode Serapan Ultra Violet (UV)

            Serapan daerah ultra violet adalah 200-400 mμ. Konsentrasi material yang menyerap UV dalam suatu campuran dapat langsung ditentukan karena konsentrasi berhubungan langsung dengan jumlah serapan radiasi UV yang menembus campuran tersebut.
Spektrofotometer UV adalah alat yang mampu mengidentifikasikan beberapa komponen terserap dari suatu campuran dengan menggunakan dasar pola serapan terhadap panjang gelombang serapan. Serapan UV bukanlah identifikasi sidik jari seperti halnya serapan IR, tetapi karena UV mampu memberi serapan yang kuat dan sensitivitas serta stabilitas tinggi dari komponen analisernya membuat alat UV lebih disukai dari pada alat IR (inframerah).
Hubungan antara Konsentrasi terhadap Serapan
            Data serapan UV umumnya ditabelkan dan digambarkan dalam bentuk grafik serapan terhadap pertambahan panjang gelombang. Satuan panjang gelombang adalah milimikron (mμ); 1 mμ = 10 A0 sedangkan satuan serapan adalah L/mol.
            A = a b c = log10 1/T
Damana :
            A = absorbansi (serapan)
            a = absortivitas, L/mol-cm
            b = panjang cell pemegang sample, cm
            c = konsentrasi, mol/L
T = transmitas
Instrument dasar UV
            Instrumen ini terdiri dari sumber radiasi, filter optik, pemegang sample, detector, dan output untuk perekam/data. Sumber cahaya radiasi UV diperoleh dari lampu merkuri atau lampu H2. Secara skematis dapat dilihat pada gambar 2.1 :
Pemroses Sinyal
 
Detektor
 
Sampel
 
Filter
 
Sumber Cahaya
 
                         

Gambar 2.1 Skema Instrumen Dasar UV
Secara skematik dapat dilihat pada Gambar 2.2 :
Gambar 2.2 Skema analiser UV
Aplikasi analiser UV :
1.      Memeriksa dan mengendalikan kemurnian produk atau bahan baku seperti misalnya konsentrasi aseton dalam tabung gas asetilen
2.      Perlindungan terhadap polusi udara, seperti memonitor kandungan solven dari air limbah atau SO2 di cerobong pembuangan pabrik asam sulfat (H2SO4)
3.      Pengendalian operasi purifier (pemurnian) seperti kolom destilasi
4.      Membunyikan alarm saat uap beracun atau mudah terbakar terdeteksi pada pabrik aromatic atau keton
5.      Memonitor kebocoran sistim vakum dan peralatan proses


Material yang dapat menyerap UV dan dapat ditentukan secara kuantitatif dengan metode UV adalah zat organic dan an organic seperti nitrat, halogen, hidrokarbon tak jenuh, keton dan senyawa benzene, naphtalen dan quinine.

No comments:

Post a Comment